.

.

SMPPKN-03 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN KEWARGANEGARAAN DENGAN MENERAPKAN STRATEGI GABUNGAN CERAMAH DAN SIMULASI PADA SISWA KELAS………. TAHUN ………

Share on :
MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN KEWARGANEGARAAN DENGAN MENERAPKAN STRATEGI GABUNGAN CERAMAH DAN SIMULASI PADA SISWA KELAS……….
TAHUN ………………………



KARYA TULIS ILMIAH


OLEH

………………………………………….

NIP……………………..





DINAS PENDIDIKAN KOTA…………

……………………………………


HALAMAN PENGESAHAN





KARYA ILMIAH


BERJUDUL

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PELAJARAN KEWARGANEGARAAN DENGAN  MENERAPKAN STRATEGI GABUNGAN CERAMAH DAN SIMULASI  PADA SISWA KELAS…….
TAHUN………


OLEH

…………………………………………………..

Telah disetujui,


               Pengelola Perpustakaan                                     Ketua  PGRI
              ………………………. .                                           Kota


               ………………………                                   …………………
                              NIP:                                                           NIP


ii
 

KATA PENGANTAR




          Dengan mengucapkan Ahlahmudlillah kehadiran Allah SWT hanya dengan limpahan rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesai8kan tugas penyuluhan karya ilmiah dengan judul “Meningkatkan Prestasi Belajar Pelajaran Kewarganegaraan dengan menerapkan Strategi Gabungan Ceramah dan Simulasi  Pada Siswa Kelas …Tahun…………………………………… Penulisan karya ilmiah ini disusun untuk memenuhi persyaratan kenaikan golongan profesi guru dari …
Dalam penyusunan karya ilmiah ini  penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak . Untuk  itu terima kasih kami ucapkan dengan tulus dan sedalam dalamnya kepada :
1.  Yth Kepala Dinas Pendidikan Kota  …………….
2.  Yth Ketua PGRI Kota ………………………
3.  Yth Rekan-rekan Guru …………………
4.  Semua pihak yang telah banyak membantu sehingga penulisan ini selesai.
          Penulis menyadari bahwa penulisan karya ilmiah ini jauh dari sempurna untuk itu segala kritik dan saran yang bersifat mambangun dari semua pihak selalu penulis harapkan.

iii
 

ABSTRAKSI



………………………….., 2004 Meningkatkan Prestasi Belajar Pelajaran Kewarganegaraan dengan menerapkan Strategi Gabungan Ceramah dan Simulasi  Pada  Siswa Kelas …………………………. Tahun……………
Kata  kunci: PKn, metode pembelajaran kooperatif
          Untuk bisa mempelajari sesuatu dengan baik, kita perlu mendengar, melihat, mengajukan pertanyaan tentangnya dengan membahasnya dengan orang lain. Bukan Cuma itu, perlu “ mengerjakannya”  yakni penggambarkan sesuatu dengan cara mereka sendiri, menunjukkan contohnya, mencoba mempraktekkan  keterampilan, dan mengerjakan tugas menuntut pengetahuan yang telah atau harus mereka daptkan.
          Penelitian  ini berdasarkan permasalahan (a) Apakah penerapan pembelajaran kontekstual model pengajaran Gabungan Ceramah dan Simulasi  dapat meningkatkan prestasi belajar siswa  terhadap materi  pelajaran kewarganegaraan? (b) bagaimanakan pengaruh pembelajaran kontekstual model pengajaran berbasis tugas/proyek dalam meningkatkan motivasi , minat perhatian dna partisipasi belajar kewarganegaraan?
          Sedangkan tujuan dari  penelitian ini adalah (a) ingin mengetahui bagaimanakah peningkatan prestasi belajar kewarganegaraan  setelah diterapkan  pembelajaran kontektual model pengajaran Gabungan Ceramah dan Simulasi . (b) ingin menetahui pengaruh penbelajaran kontekstual model pengajaran Gabungan Ceramah dan Simulasi  dalam meningkatkan prestasi dan motivasi belajar terhadap materi pelajaran Kewarganegaraan
          Penelitian ini menggunakan tindakan (Action research) sebanyak tiga putaran. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu : rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi dan refisi. Sasaran penelitian  ini adalah siswa kelas 1-2……………………………………………………………..tahun pelajaran…………………. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi  kegiatan belajar mengajar.
          Dari hasil  analis didapatkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai III yaitu, siklus I (70,00%), siklus II (82,50%), siklus III (92,50%)
          Simpulan  dari penelitian ini adalah metode pembelajaran kooperatif dapat berpengaruh positif terhadap prestasi dan motivasi belajar Siswa  ……………………………., serta model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternative pembelajaran Kewarganegaraan.

iv
 

DAFTAR ISI
Halaman Judul                        ......................................................................         
Halaman pengesahan              ......................................................................         
Kata Pengantar                       ......................................................................         
Abstraksi                                ......................................................................         
Daftar Isi                                ......................................................................         
Daftar Lampiran                     ......................................................................         

BAB I        PENDAHULUAN
          A. Latar  Belakang Masalah...............................................................         
          B. Rumusan Masalah    ......................................................................         
          C. Tujuan Penelitian      ......................................................................         
          D. Kegunaan Penelitian                                                                                    
          E. Definisi Operasional Variabel........................................................         
          F.  Batasan Masalah      ......................................................................         

BAB II       KAJIAN PUSTAKA
          A. Tinjauan Tentang Prestasi Belajar .................................................         
          B  Faktor-faktor Yang  Mempengaruhi Belajar..................................         
          C. Motivasi Belajar       ......................................................................         
          D. Motivasi Belajar Remaja ...............................................................         
          E. Prinsip Motivasi       ......................................................................         
          F.  Teknik Motivasi Berdasarkan Kebutuhan.....................................         
          G. Simulasi…………………..............................................................         

BAB III     METODOLOGI PENELITIAN
          A. Tempat, waktu dan subjek penelitian............................................         
          B. Rancangan Penelitian.....................................................................         
          C. Alat Pengumpulan Data.................................................................         

v
 
          D. Analisis Data            ......................................................................         
BAB IV     HASIL  PENELITIAN DAN  PEMBAHASAN
          A. Analisis Data Penelitian Persiklus..................................................         
          B. Pembahasan              ......................................................................         

BAB V  SIMPULAN DAN SARAN
          A. Simpulan                  ......................................................................         
          B. Saran                        ......................................................................         

DAFTAR PUSTAKA            ......................................................................         


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
              Di dalam belajar-mengajar guru harus memiliki strategi, agar siswa dapat belajar secara efektif dan efisien, mengena pada tujuan yang diharapkan  salah satu langkah untuk memiliki strategi itu ialah harus  menguasai teknik-teknik penyajian, atau biasanya disebut metode pengajaran.
              Teknik penyajian pelajaran adalah suatu pengetahuan tentang cara-cara pengajaran yang dipergunakan oleh guru  atau instruktur. Pengertian lain ialah sebagai   teknik penyajian yang dikuasai oleh guru untuk mengajar atau penyajikan bahan pelajaran kepada siswa di dalam kelas , agar pelajaran tersebut dapat ditangkap, dipahami dan digunakan oleh siswa dengan baik. Di dalam kenyataan cara atau metode mengajar  atau teknik penyajian  yang digunakan oleh guru untuk menyampaikan informasi  atau massage lisan kepada siswa berbeda degnan cara yang ditempuh untuk memantapkan siswa dalam menguasai pengetahuan, ketrampilan serta sikap. Metode yang digunakan untuk memotivasi siswa agar mampu menggunakan pengetahuannya untuk memecahkan suatu masalah yang  dihadapi ataupun untuk menjawab suatu pertanyaan akan berbeda dengan metode yang digunakan untuk tujuan agar siswa mampu berpikir dan mengemukakan  pendapatnya sendiri di dalam  menghadapi segala persoalan.
              Kita mengenal bermacam-macam teknik penyajian dari yang tradisional,  yang diguakan dahulu kala, tetapi juga yang modern, yang digunakan baru akhir-akhir ini.
              Perkembangan  selanjutnya para ahli   masih  perlu mengadakan penelitian dan eksperimen agar dapat menemukan teknik penyajian yang dipandang paling efektif untuk pelajaran tertentu, apakah hal itu akan terjawab, kita serahkan pada hasil penelitian para ahli tersebut.
              Dari bermacam-macam teknik mengajar itu, ada yang menekankan peranan guru yang utama dalam pelaksanakaan penyajian, tetapi ada pula yang menekankan pada media hasil teknologi modern seperti televise, radio, kasset, video-tape, film, head projector, mesin belajar dan lain-lain, bahkan telah menggunakan bantuan satelit. Ada pula teknik penyajian yang hanya digunakan untuk sejumlah siswa yang terbatas, tetapi ada pula yang digunakan untuk sejumlah siswa yang tidak terbatas.
              Metode mengajar yang guru gunakan dalam setiap kali pertemuan bukanlah asal pakai, tetapi setelah melalui seleksi yang berkesesuaian dengan perumusan tujuan intruksional khusus, sebab dalam kegiatan belajar mengajar bukan semata persoalan menceritakan. Belajar bukanlah konsekuensi otomatis dari perenungan informasi ke dalam benak siswa. Belajar memerlukan keterlibatan mental dan kerja siswa sendiri. Penjelasan dna pemeragaan semata tidak akan membuahkan hasil belajar yang langgeng. Yang bias membuahkan hasil belajar yang langgeng hanyalah kegiatan belajar aktif.
              Agar belajar menjadi aktif siswa harus mengerjakan banyak sekali tugas.  Mereka harus menggunakan otak, mengkaji gagasan, memecahkan masalah dan menerapkan apa yang mereka pelajari. Belajar aktif harus gesit, menyenangkan, bersemangat dan penuh gairah. Siswa bahkan sering meninggalkan tempat duduk mereka, bergerak leluasa dan berfikir keras (movong about dan thinking alound)
              Untuk bias mempelajari sesuatu dengan baik, kita perlu mendengar, melihat, mengajukan pertanyaan tentangnya dan membahasnya dengan  orang lain. Bukan Cuma itu, siswa perlu “ mengerjakannya,” yakni menggambarkan sesuatu dengan cara mereka sendiri, menunjukkan contohnya, mencoba mempraktekkan keterampilan dan mengerjakan tugas yang menuntut pengetahuan yang telah atau harus mereka dapatkan.
              Dengan menyadari gejala-gejala atau kenyataan tersebut diatas, maka dalam penelitian ini penuliis mengambuil  judul ‘ Meningkatkan Prestasi Belajar Mata Pelajaran Kewarganegaraan Dengan Menerapkan Strategi  Pembelajaran Kontekstual Model Pengajaran Gabungan Ceramah dan Simulasi  Pada Siswa  kelas………………………………………tahun  pelajaran…………………………….

B. Rumusan Masalah
              Bertitik tolak dari latar belakang diats maka penulis merumuskan permasalahannya sebagai berikut:
     1.  Apakah penerapan pembelajaran kontekstual model pengajaran Gabungan Ceramah dan Simulasi  dapat meningkatkan prestasi belajar siswa terhadap materi pelajaran Kewarganegaraan pada siswa kelas ………………………………………………….?
2.   Bagaimanakah pengaruh pembelajaran kontekstual model pengajaran Gabungan Ceramah dan Simulasi  dalam meningkatkan motivasi, minat, perhatian dan partisipasi belajar kewarganegaraan pada siswa kelas……………………………………….?

C. Tujuan Penelitian
           Sesuai dengan permasalahan di atas, penelitian ini bertujuan untuk :
    1.  Ingin mengetahui bagaimanakah peningkatan prestasi belajar kewarganegaraan setelah diterapkan pembelajaran kontekstuial model pengajaran Gabungan Ceramah dan Simulasi  pada siswa kelas ……………………………..?
    2.  Ingin mengetahui pengaruh pembelajaran kontekstual model pengajaran Gabungan Ceramah dan Simulasi  dalam meningkatkan  prestasi dan motivasi belajar terhadap materi pelajaran. Kewarganegaraan setelah diterapkan pembelajaran kontekstual model pengajaran Gabungan Ceramah dan Simulasi  pada siswa kelas ……………………………………..



D.     Kegunaan Penelitian
                  Adapun maksud penulis mengadakan penelitian  ini diharapkan dapat berguna bagi:
         1.  Memberikan informasi tentang model pembelajaran yang sesuai dengan  proses belajar mengajar kewarganegaraan.
         2.  Meningkatkan prestasi dan motivasi pada pelajaran kewarganegaraan
         3.  Menambah pengetahuan dan wawasan penulis tentang  peranan guru dalam meningkatkan pemahaman siswa belajar Kewarganegaraan
         4.  Sebagai penentu kebijakan dalam  upaya meningkatkan prestasi belajar siswa khususnya pada mata pelajaran kewarganegaraan.
         5.  Menerapkan metode yang tepat sesuai dengan materi pelajaran Kewarganegaraan.

E.          Definisi Operasional Variabel
                  Agar tidak terjadi salah persepsi terhadap judul penelitian ini maka perlu didefinisikan hal-hal sebagai berikut:
  1. Metode Ceramah adalah:
Adalah suatu cara penyampain bahan pelajaran dengan komunikasi lisan.
  1. Metode simulasi adalah:
Tingkah laku seseorang untuk berlaku seperti orang yang dimaksudkan, dengan tujuan agar orang itu dapat mempelajari lebih mendalam tentang bagaimana orang itu merasa dan berbuat sesuatu. Jadi siswa itu berlatih memegang perenan sebagai orang lain
  1. Motivasi belajar adalah:
Dorongan dan kemauan belajar yang dinyatakan dalam nilai atau skor yang setelah mengikuti kegiatan belajar mengajar.
  1. Prestasi belajar adalah:
Hasil belajar yang dinyatakan dalam bentuk nilai atau dalam bentuk skor, setelah siswa mengikuti pelajaran.
F.          Batasan Masalah
         1.  Penelitian ini hanya dikenakan pada siswa kelas ………………………………………………..tahun pelajaran………….
         2.  Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Sepetember semester ganjil tahun pelajaran…………………………………
         3.  Materi yang disampaikan adalah ppokok bahasan…………………..


0 comments on SMPPKN-03 MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN KEWARGANEGARAAN DENGAN MENERAPKAN STRATEGI GABUNGAN CERAMAH DAN SIMULASI PADA SISWA KELAS………. TAHUN ……… :

Post a Comment and Don't Spam!

Berkomentarlah secara bijak

About

Powered by Blogger.

About Me

My Photo
Sambas, Kalimantan Barat, Indonesia
Pengabdian tiada henti dari sebuah desa pedalaman di ambang lintas batas negara. Selalu berkarya, berprestasi, dan berbagi untuk dunia pendidikan. Pengabdian tidak semata memperhitungkan keuntungan materi semata, bermanfaat bagi sesama selalu didepankan. Berbagi tidak terbatas waktu dan ruang...

Search