.

.

SMPIPA-15 PENERAPAN CARA BELAJAR AKTIF MODEL PENCOCOKAN KARTU INDEKS DALAM MEMBANTU PENGUASAAN MATERI PELAJARAN SAINS PADA SISWA KELAS …TAHUN 2003/2004

Share on :
            PENERAPAN CARA BELAJAR AKTIF MODEL PENCOCOKAN KARTU INDEKS DALAM MEMBANTU PENGUASAAN MATERI PELAJARAN SAINS PADA SISWA KELAS …………………….
…………………………………………………..
TAHUN 2003/2004



KARYA ILMIAH


OLEH
………………………………..
NIP: ……………………………




DINAS PENDIDIKAN ……………………………….
……………………………………………………
HALAMAN PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

Setelah membaca dan mencermati karya ilmiah yang merupakan ulasan hasil penelitian yang tidak dipublikasikan tetapi didokumentasikan di perpustakaan ………..…………………………………………… hasil karya dari:

Nama               : …………………….
NIP                 : ……………………
Unit Kerja       : …………………………………………….
Judul               :  Penerapan Cara Belajar Aktif Model Pencocokan Kartu Indeks dalam Membantu Penguasaaan Materi Pelajaran Sains Pada Siswa Kelas ……………………………………..Tahun Pelajaran 2003/2004.

Menyetujui dan mengesahkan untuk diajukan mendapatkan Penetapan Angka Kredit Kenaikan Pangkat dalam jabatan fungsional guru.





      Mengetahui                                                 
Ketua PD PGRI II                                                   …………………………….
            ……………………..                                          …………………………….
                                               

……………………………….                                               ……………………….. 
          NPA: ………………                                                    NIP: ………………….

HALAMAN PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN


Karya Ilmiah ini diajukan sebagai syarat untuk memenuhi penetapan angka kredit kenaikan pangkat dalam jabatan fungsional guru. Karya ilmiah ini tidak dipublikasikan tetapi telah disetujui dan disahkan untuk didokumentasikan di perpustakaan ……………………………………….

            Pada Hari        : ……………………
            Tanggal           : ……………………


                 Perpustakawan                                                             Kepala
      …………………………..                                       ……………………………
            ……………….                                                         ………………….
   

    …………………….                                                            …………………
           NIP:……………..                                                        NIP: ……………….








KATA PENGANTAR

            Dengan mengucap syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT, hanya dengan limpahan rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan tugas penyusunan karya ilmiah dengan judul “Penerapan Cara Belajar Aktif Model Pencocokan Kartu Indeks dalam Membantu Penguasaaan Materi Pelajaran Sains Pada Siswa Kelas …………………………………. Tahun Pelajaran 2003/2004”, penulisan karya ilmiah ini kami susun untuk dipakai dalam bacaan di perpustakaan sekolah dan dapat dipakai sebagai perbandingan dalam pembuatan karya ilmiah bagi teman sejawat juga anak didik pada latihan diskusi ilmiah dalam rangka pembinaan karya ilmiah remaja.
            Dalam penyusunan karya ilmiah ini penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu terima kasih ucapkan dengan tulus dan sedalam-dalamnya kepada:
1.      Yth. Kepala Dinas Pendidikan ………………………………..
2.      Yth. Ketua PD II PGRI …………………………………..
3.      Yth. Rekan-rekan Guru ……………………………………………
4.      Semua pihak yang telah banyak membantu sehingga penulisan ini selesai.
Penulis menyadari bahwa penulisan karya ilmiah ini jauh dari sempurna untuk itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak selalu penulis harapkan.                                                                           
                                                                        Penulis


ABSTRAK

………………. 2003. Penerapan Cara Belajar Aktif Model Pencocokan Kartu Indeks dalam Membantu Penguasaaan Materi Pelajaran Sains Pada Siswa ………………………………….. Pelajaran 2003/2004


Kata Kunci: belajar aktif, pencocokan kartu indeks


Untuk bisa mempelajari sesuatu dengan baik, kita perlu mendengar,melihat, mengajukan pertanyaan tentangnya, dan membahasnya dengan orang lain. Bukan Cuma itu, siswa perlu “mengerjakannya”, yakni menggambarkan sesuatu dengan cara mereka sendiri, menunjukkan contohnya, mencoba mempraktekkan keterampilan dan mengerjakan tugas yang menuntut pengetahuan yang telah mereka dapatkan.
Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak tiga putaran. Setian putaran terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Sasaran penelitian ini adalh siswa kelas ………………….. ……………………………... Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar.
Dari hasil analis didapatkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus III yaitu, siklus I (62,50%), siklus II (75,00%), siklus III (87,50%).
Simpulan dari penelitian ini adalah metode belajar aktif model pencocokan kartu indeks dapat berpengaruh positif terhadap motivasi belajar Siswa ……………………………., serta model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternative pembelajaran sains.







DAFTAR ISI

Halaman
Halaman Judul .................................................................................................                   
Halaman Pengesahan ................................................................................................
Kata Pengantar ..........................................................................................................
Abstrak ......................................................................................................................
Daftar Isi ...................................................................................................................
BAB ..... I       PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang  Masalah .............................................................
B.     Rumusan Masalah .......................................................................
C.     Tujuan Penelitian .........................................................................
D.    Kegunaan Penelitian  ..................................................................
E.     Penjelasan Istilah …………………………………………
F.      Batasan Masalah………………………………………….
BAB      II       KAJIAN PUSTAKA
A.    Tinjauan Tentang Prestasi Belajar  ..............................................
B.     Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar  ...................                                
C.     Hakikat IPA atau Sains ...............................................................
D.    Proses Belajar Mengajar IPA atau Sains .....................................
E.     Prestasi Belajar IPA atau Sains ...................................................
F.      Gaya Belajar ................................................................................
G.    Sisi Sosial Proses Belajar .............................................................
H.    Cara Belajar Aktif Model Pencocokan Kartu Indeks .................
BAB     III      METODOLOGI PENELITIAN
A.    Tempat, Waktu, dan Subyek Penelitian ......................................
B.     Rancangan Penelitian  .................................................................
C.     Instrumen Penelitian  .........................................................          
D.    Metode Pengumpulan Data ........................................................
E.     Teknik Analisis Data   .................................................................
BAB     IV      HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.    Analisis Item Butir Soal  .............................................................
B.     Analisi Data Penelitian Persiklus  ...............................................
C.     Pembahasan .................................................................................
BAB     V      PENUTUP
A.    Kesimpulan .................................................................................
B.     Saran ...........................................................................................
DAFTAR PUSTAKA .....................................................................................


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Kesejahteraan bangsa tidak hanya bergantung pada sumber daya alam dan modal yang berisifat fisik, tetapi bersumber  pada modal intelektual, sosial dan kepercayaan (kredibilitas). Dengan demikian tuntutan untuk terus menerus memutakhirkan pengetahuan sains menjadi suatu keharusan. Mutu lulusan tidak cukup diukur dengan standar lokal saja sebab perubahan global telah sangat besar mempengaruhi ekonomi suatu bangsa. Industri baru dikembangkan dengan  berbasis kompetensi  sains dan teknologi tingkat tinggi, dengan demikian bangsa yang berahasil adalah bangsa yang memiliki standasr komptensi sains dan teknologi yang tinggi. 
Upaya peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia  tidak pernah berhenti. Berbagai terobosan baru terus dilakukan oleh pemerintah melalui Depdiknas. Upaya itu antara lain dalam pengelolaan sekolah, peningkatan sumber daya tenaga pendidikan, pengembangan/penulisan materi ajar, serta pengembangan paradigma baru dengan metodologi pengajaran.
Mengajar bukan semata persoalan menceritakan. Belajar bukanlah konsekuensi otomatis dari perenungan informasi ke dalam benak siswa. Belajar memerlukan keterlibatan mental dan kerja siswa sendiri. Penjelasan dan pemeragaan semata tidak akan membuahkan hasil belajar yang langgeng. Yang bisa membuahkan hasil belajar yang langgeng hanyalah kegiatan belajar aktif.
Apa yang menjadikan belajar aktif? Agar belajar menjadi aktif siswa harus mengerjakan banyak sekali tugas. Mereka harus menggunakan otak, mengkaji gagasan, memecahkan masalah, dan menerapkan apa yang mereka pelajari. Belajar aktif harus gesit, menyenangkan, bersemangat dan penuh gairah. Siswa bahkan sering meninggalkan tempat duduk mereka, bergerak leluasa dan berfikir keras (moving about dan thinking aloud)
Untuk bisa mempelajari sesuatu dengan baik, kita perlu mendengar, melihat, mengajukan pertanyaan tentangnya, dan membahasnya dengan orang lain. Bukan Cuma itu, siswa perlu “mengerjakannya”, yakni menggambarkan sesuatu dengan cara mereka sendiri, menunjukkan contohnya, mencoba mempraktekkan keterampilan, dan mengerjakan tugas yang menuntut pengetahuan yang telah atau harus mereka dapatkan.
Salah satu metode untuk membangkitkan apa yang siswa pelajari dalam satu semester proses belajar mengajar adalah metode pembelajaran bagaimana menjadikan belajar tidak terlupakan. Metode ini adalah untuk membantu siswa dalam mengingat materi pelajaran yang telah diterima selama ini. Selain itu metode ini diterapkan pada akhir semester proses belajar mengajar dengan  tujuan untuk membantu siswa agar siap mengahadapi ujian semester atau ujian akhir.
Dengan menyadari gejala-gejala atau kenyataan tersebut diatas, maka dalam penelitian ini penulis penulis mengambil judul “Penerapan Cara Belajar Aktif Model Pencocokan Kartu indeks Dalam Membantu Penguasaan Materi Pelajaran Sains Pada Siswa Kelas …………………………….Tahun Pelajaran 2003/2004.”

B. Rumusan Masalah
Bertitik tolak dari latar belakang diatas maka penulis merumuskan permasalahnnya sebagi berikut:
  1. Seberapa tinggi tingkat penguasaan materi pelajaran Sains dengan diterapkannya metode pembelajaran yang selama ini diterapakan pada siswa Kelas ………………………………………… tahun pelajaran 2003/2004?
  2. Bagaimanakah pengaruh cara belajar aktif model pencocokan kartu indeks dalam membantu siswa mengingatkan kembali materi pelajaran Sains pada siswa Kelas …………………………………….. tahun pelajaran 2003/2004?

C. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan permasalahan di atas, penelitian ini bertujuan untuk:
  1. Ingin mengetahui seberapa jauh pemahaman dan penguasaan mata pelajaran Sains setelah diterapkannya cara belajar aktif model pencocokan kartu indeks pada siswa Kelas ……………………………….. tahun pelajaran 2003/2004.
  2. Mengetahui pengaruhnya cara belajar aktif model mencocokan kartu indek dalam membangunkan ingatan siswa terhadap materi pelajaran Sains setelah diterapkan cara belajar aktif model pencocokan kartu indeks pada siswa Kelas ……………………………………………… tahun pelajaran 2003/2004.

D. Kegunaan Penelitian
Adapun maksud penulis mengadakan penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai:
  1. Menambah pengetahuan dan wawasan penulis tentang peranan guru dalam meningkatkan pemahaman siswa belajar Sains
  2. Sumbangan pemikiran bagi guru Sains dalam mengajar dan meningkatkan pemahaman siswa belajar Sains di ………………………………….. tahun pelajaran 2003/2004.
  3. Membantu siswa untuk mengingat kembali materi pelajaran yang telah diterimanya selama ini.
  4. Membantu siswa kelas ………. agar siap untuk menghadapi ujian akhir.

E. Penjelasan Istilah
Agar tidak terjadi salah persepsi terhadap judul penelitian ini, maka perlu didefinisikan hal-hal sebagai berikut:
  1. Metode kooperatif adalah:
Suatu pengajaran yang melibatkan siswa untuk bekerja dalam kelompok-kelompok untuk menetapkan tujuan bersama
  1. Motivasi belajar adalah:
Merupakan daya penggerak psikis dari dalam diri seseorang untuk dapat melakukan kegiatan belajar dan menambah keterampilan, pengalaman. Motivasi mendorong dan mengarah minat belajar untuk tercapai suatu tujuan.
  1. Prestasi belajar adalah:
Hasil belajar yang dinyatakan dalam bentuk nilai atau dalam bentuk skor, setelah siswa mengikuti pelajaran ……………...

F.   Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian
Karena keterbatasan waktu, maka diperlukan pembatasan masalah yang meliputi:
  1. Penelitian ini hanya dikenakan pada siswa kelas ……………………………….tahun pelajaran 2003/2004.
  2. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September semester ganjil tahun palajaran 2003/2004.
  3. Materi yang disampaikan adalah pokok bahasan…………………..

0 comments on SMPIPA-15 PENERAPAN CARA BELAJAR AKTIF MODEL PENCOCOKAN KARTU INDEKS DALAM MEMBANTU PENGUASAAN MATERI PELAJARAN SAINS PADA SISWA KELAS …TAHUN 2003/2004 :

Post a Comment and Don't Spam!

Berkomentarlah secara bijak

About

Powered by Blogger.

About Me

My Photo
Sambas, Kalimantan Barat, Indonesia
Pengabdian tiada henti dari sebuah desa pedalaman di ambang lintas batas negara. Selalu berkarya, berprestasi, dan berbagi untuk dunia pendidikan. Pengabdian tidak semata memperhitungkan keuntungan materi semata, bermanfaat bagi sesama selalu didepankan. Berbagi tidak terbatas waktu dan ruang...

Search